Apakah Mahar Pernikahan Harus Dihias?

Pernikahan menjadi hal yang sakral bagi semua orang, untuk itu berbagai pesiapan pun dilakukan untuk menyambut hari bahagia tersebut. Mengingat begitu pentingnya sebuah pernikahan, dan tentunya calon pasangan seumur hidup Anda merupakan orang yang teramat istimewa, pasti Anda akan mengusahakan hal yang benar-benar mengesankan dan abadi untuknya, salah satunya adalah seserahan pernikahan Anda.

Seserahan yang Kami maksud di sini salah satunya adalah mahar pernikahan. Mahar atau mas kawin pernikahan bermacam-macam bentuknya, ada yang menggunakan seperangkat alat ibadah, sebuah kendaraan, sebuah barang, atau uang tunai. Yang terakhir ini adalah yang paling umum dan mudah dijumpai, uang tunai. Uang tunai dirasa sebagai pemberian paling mudah dalam pernikahan, entah berapapun jumlahnya karena setelah menikah, uang tersebut bisa dipergunakan untuk kebutuhan rumahtangga pengantin baru entah untuk membeli sebuah barang, memulai sebuah usaha, atau kegunaan lainnya.

Namun, pada perkembangannya, mahar uang tunai yang diberikan seorang pria kepada wanita yang dinikahinya tidak serta merta diberikan dalam bentuk uang yang biasa-biasa saja, melainkan dihias dan dibentuk sedemikian rupa. tentunya Anda sudah familiar dengan hal ini. Tentunya beberapa orang memiliki pendapat yang berbeda-beda, perlukah sebuah mahar uang tunai dihias, dijadikan hiasan, atau tidak?

Mahar Hias Menggunakan Uang Replika oleh Gubug Imajinasi Kudus

Sesuatu yang dimaharkan hendaknya berguna di kemudian hari (setelah terjadinya pernikahan), untuk itu, barang atau sesuatu yang diminta oleh pihak perempuan tentunya menjadi sesuatu yang memang diinginkan atau dibutuhkannya. Jika uang untuk mahar menjadi hiasan dan sekedar berakhir menjadi pajangan di rumah Anda, hal tersebut pun bukan menjadi hal yang salah, akan tetapi, uang yang masih memiliki nilai ekonomis hendaknya dipergunakan sesuai dengan nilainya. Hal tersebut akan lebih bermanfaat, bukan?

Lalu, bagaimana agar bisa memaksimalkan pemberian mahar dari suami agar tidak mubadzir namun masih bisa dikenang dan tetap berkesan? Ini yang perlu Anda tahu, beberapa perajin mahar menyediakan jasa hias mahar menggunakan uang replika (bukan uang asli) untuk Anda, sehingga Anda masih bisa mengabadikan mas kawin, namun tetap bisa menggunakan uang mas kawin tersebut untuk hal yang berguna.

Beberapa manfaat yang bisa Anda peroleh dengan menggunakan uang replika dalam pembuatan mahar diantaranya :

1. Uang yang diserahkan bisa dipergunakan untuk hal yang bermanfaat (dibelanjakan)
2. Menghindari hilangnya uang di dalam figura karena tindakan orang yang tidak bertanggungjawab
3. Bisa lebih bekreasi dalam bentuk, karena tidak terbatas dalam jumlah lembaran uang yang dihias
4. Lebih aman karena tidak mengundang niat buruk orang untuk mengambil uang yang Anda pajang

Keempat hal di atas bisa menjadi pertimbangan Anda dalam menentukan pilihan mahar Anda, apakah akan dihias menggunakan uang asli atau cukup uang replika saja.  Semoga tulisan ini bermanfaat.

Untuk menggunakan jasa kami, jangan ragu untuk bertanya, silakan kontak Kami di :

Ivan :
085641354050 (SMS/WA)

082242156965 (TELEPON)

Devi :

085664444744 (SMS/WA)

atau kunjungi galeri dan bengkel produksi kami di 

Undaan Kidul Gg. 3B

Undaan, Kab. Kudus, Jawa Tengah